News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Diduga Dengan Kesengajaan, Kades Bergas Kidul Berpose Tidak Etis di MMT dan Dipajang di Fasilitas Umum

Diduga Dengan Kesengajaan, Kades Bergas Kidul Berpose Tidak Etis di MMT dan Dipajang di Fasilitas Umum



Kabar-investigasi.com, Semarang- Diduga dengan sengaja Kades (Kepala Desa) Bergas Kidul Heri Nugroho sengaja berpose dengan pakaian kancing yang sengaja dibiarkan terbuka, dan dengan tangan menghimpit sebatang rokok menempel di bibirnya, didalam foto MMT tersebut adalah bentuk ucapan "Selamat Hari Jadi Kabupaten Semarang Yang ke-502" dan berdampingan dengan Bupati serta Wakil Bupati Semarang.


Temuan wartawan JNI (Jurnalis Nasional Indonesia) pada hari Senin tanggal 15 Mei 2023 dan foto MMT tersebut dengan sengaja dipasang di Gedung Kantor Desa Bergas Kidul, Kecamatan Bergas, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah.



Sebelum menemui sang Kades Bergas Kidul, team liputan mencoba mendatangi Dispermasdes Kabupaten Semarang diterima Aris Setyawan, (Kepala Bidang Pemerintah Desa), setelah mendengarkan apa yang disampaikan oleh team liputan, Aris Setyawan pun angkat bicara.



"Terkait apakah pelanggaran berat atau ringan itu kami tidak bisa mengklasifikasikannya, akan tetapi secara kasat mata dan dari kode etik seorang pejabat publik, jelas itu melanggar etika," kata Aris Setyawan, kepada tim liputan, Selasa (16/05/2023) pukul 10.30. pagi.


"Kami akan menyampaikan terlebih dahulu kepada pimpinan kami apakah nanti akan diberikan tindakan apa, kami akan berkoordinasi dengan camat setempat," imbuhnya juga.


Aris juga mengatakan, dikarenakan bukan PNS, dan berbeda dengan PNS dikarenakan ada pelanggaran yang bisa diterapkan.


"Kami akan coba berkoordinasi dengan Camat Bergas dan biar nanti ada pada kewenangan camat untuk menindaklanjutinya," kata Aris Setyawan.


Dirasa tidak cukup dengan statement tersebut maka team liputan meminta bantuan Aris Setyawan (Kepala Bidang Pemerintah Desa) Dispermades Kabupaten Semarang untuk disoundingkan dengan Camat Bergas melalui sambungan telepon seluler, dan setelah selesai menghubungi menyampaikan.


"Camat Bergas akan datang langsung ke Kantor Desa Bergas Kidul untuk memerintahkan agar segera mencopot MMT," pungkas Aris.


Setelah mendengar apa yang disampaikan Aris Setyawan, (Kepala Bidang Pemerintahan Desa Kabupaten Semarang), team liputan pun meluncur ke Kantor Desa Bergas Kidul, kenyataan berkata lain, ternyata MMT tersebut masih terpampang dan belum dicopot, pada saat team liputan menanyakan ke bagian pelayanan Desa Bergas Kidul.



"Kadesnya beserta Camat dan jajaran perangkat desa sedang mengadakan rapat koordinasi desa," kata pegawai bagian pelayanan di Kantor Desa Bergas Kidul.


Untuk pemberitaan yang berimbang team liputan mencoba menunggu selesai rapat, guna meminta statement dari Kades dan Camat tersebut.


Ketika tim liputan menunggu selama kurang lebih 1 jam, dan pada waktu pukul jam 12.00, waktu rapat istirahat dan sholat, pada kesempatan itu Tim liputan mencoba menjumpai Kepala Desa Bergas Kidul bersama Camat Bergas ketika tim liputan mengkonfirmasi terkait MMT yang ada foto gambar Bupati dan Wakil Bupati berserta ucapan "Selamat Hari Jadi ke-502 Kabupaten Semarang" dari Kepala Desa Bergas Kidul dengan pose kancing baju terbuka dengan dua jari menghimpit sebatang rokok dibibir, pihaknya secara pribadi mengakui, dikatakan tidak layak memang tidak layak, bahwasanya foto itu diambil pada waktu di Pendopo Bupati, memang pada waktu itu bajunya tidak muat.



"Saya perbaiki baju tahun 2021 postur tubuh saya beratnya 93 kg sekarang 104 kg, dan masyarakat Bergas Kidul sering komplain kalo saya pake baju stil, rapi," ungkapnya.


"Saya menghadiri pengajian pake baju koko, jas justru malah mereka bilang tumben rapi, ora wangun (tidak baik)," imbuhnya. 


Kades Bergas Kidul juga mengatakan, justru ada foto MMT yang tidak layak lagi akan tetapi dirinya tidak yang membuat, gambar dirinya memakai celana pendek pake kacamata satu dengan Bupati pada waktu turnamen.


"Isi tulisan malah calon Gubernur Asia Tenggara," katanya Kades Bergas Kidul, kepada tim liputan di Kantor Desa Bergas Kidul, Selasa (16/05/2023).


"Saya akui salah besok saya copot," tandasnya.


Ia juga menjelaskan, pihaknya menilainya dengan kebodohan dan kekurangan pengetahuannya seharusnya tidak seperti itu.


"Ini khusus konsumsi warga disini, tapi dampaknya kok bisa dilihat orang lain," pungkasnya.




Team liputan

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar

Terima kasih sudah memberikan komentar artikel dari kabar-investigasi.com.