News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Salah Satu Kader Jadi Korban Pembunuhan, Ketua MPC Pemuda Pancasila Empat Lawang Angkat Bicara

Salah Satu Kader Jadi Korban Pembunuhan, Ketua MPC Pemuda Pancasila Empat Lawang Angkat Bicara


Kabar-Investigasi.com
, Empat Lawang, Sumsel - Digegerkan meninggalnya salah satu anggota Pemuda Pancasila Kabupaten Empat Lawang, korban meninggal diduga di bunuh terdapat bekas luka tusuk dari bagian leher dan mengarah ke dada, sekira pukul 05;00 Wib, Kamis (09/05) di wilayah hukum Polres Lahat tepatnya di Kikim Barat.


Hidayat Muhammad selaku Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Empat Lawang menyampaikan,"Korban bernama Junaidi salah satu anggota Pemuda Pancasila PAC Tebing Tinggi. Saat ini, motif terjadinya pembunuhan belum di ketahui karena pihak kepolisian Wilayah Hukum Polres Lahat masih mendalami motifnya,"terangnya. 


"Kami mendesak Polres Lahat segera mengungkap kasus pembunuhan ini, tidaklah sulit untuk cepat menangkap pelakunya karena pihak kepolisian sangat profesional. Apalagi, salah satu diduga pelaku pembunuhan sadis sudah ditangkap, sementara dalam proses penyidikan sebagai saksi,"ujar Hidayat.


Korban merupakan kader Pemuda Pancasila, Ketua MPC Pemuda Pancasila Empat Lawang mendesak Kepolisian Polres Lahat segera mengusut kasus pembunuhan serta menangkap pelaku pembunuhan sadis tersebut.


"Kami yakin dan optimis, dengan keprofesionalan kawan – kawan Polisi. Polres Lahat pasti cepat mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan adik kami Junaidi,”harap Hidayat Muhammad.


"Mari kita dukung Polres Lahat untuk segera mengungkap dan menangkap pelaku pembunuhan adik kita Junaidi. Buat rekan - rekan Pemuda Pancasila harap tenang, kita serahkan kepada pihak berwajib,"kata Hidayat Ketua MPC Pemuda Pancasila.


"Kami mengucapkan turut berduka cita kepada keluarga, semua ini sudah di tangani pihak kepolisian dan mudah - mudahan dalam waktu dekat pelaku segera ditemukan dan ditangkap,"pungkas Hidayat.

Pewarta : Saroni

Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar

Terima kasih sudah memberikan komentar artikel dari kabar-investigasi.com.